Bijaksana!

Lihat segalanya lebih dekat,,, lalu bisa menilai lebih bijaksana..
(sepenggal bait lagu Sherina jaman dulu)
Bener nggak sih?!?
Buat gw ini lebih dari sekedar barisan kata2 yang harus dimaknai..

Melihat dengan mata seringkali menipu,, bahkan ketika melihat lebih dekat,,
Karena sesungguhnya makna terdalam bukan yang terlihat oleh mata, atau telinga, atau indera yang kita punya, tapi apa yang dirasakan oleh hati..
Merasakan segala yang ada dengan hati,, lalu beraksi dengan bijaksana..

Sekali lagi,,, gunakan hati!
Jangan gamang,,,
Membiarkan diri tertipu,, ketika hanya menggunakan mata dan telinga..
Indera terbatas menangkap pesan,, tapi kesimpulan ada di hati.
Sebuah istilah komunikasi bernama non verbal.

Non verbal,, berarti sebuah pesan yang tak dikatakan...
Komunikasi non verbal,, ketika kita menerima pesan yang disampaikan dan direaksikan bukan dengan kata-kata..
Tingkat kejujurannya tinggi.
Sulit dimanipulasi.

Kalo ada orang yang nangis senggugukan di depan kita, trus dia bilang, "aku bahagia",, - lebih percaya mana,, tangisannya apa kata-katanya?
Kalo ada orang yang tersenyum bahagia di depan kita sambil bilang, "aku marah ama kamu" - lebih percaya mana?!?

Percayalah,, banyak terjadi distorsi didalamnya..
Distorsi, ketidaksesuaian dengan kebenaran.
Distorsi yang bernama kebohongan.
Sebuah ketidakpatutan tetapi dianggap patut dengan berbagai alasan.
Sebuah aksi dari orang-orang yang tak bertanggung jawab.

Gunakan hati..
Bereaksi dengan cermat dan matang!
Bertindak dengan bijaksana!




Komentar