Bicara Hati...

Sesaat menutup mata, menutup telinga, menutup semua indra.

Seakan tak ingin eksis, bersembunyi sejenak..

Hanya untuk: mengamati.

Bukan sekedar mengamati,, tapi memandang, menerawang dan melihat lebih dekat

Melihat bukan dengan mata, tapi dengan HATI.

Hati yang selalu aktif bergerak,, melaju kesana-kemari,,

Sekedar mencari rasa,, menikmati suasana,,, mencoba meraih sesuatu,, atau bahkan menarik perhatian..

Dan melihat keadaan hati,,

Saya tak dapat berbuat apa-apa..

Saya tak bisa mencopot hati lalu membersihkannya.. melepaskan debu yang menempel agar lebih mengkilap.. memberi dia warna agar lebih indah..

Atau membawanya ke pusat kebugaran agar lebih kokoh dan berotot..

Tidak,, saya tak dapat berbuat apa2..

Hati ini memang punya saya.

tapi saya sungguh tak dapat berbuat apa2..

Mmmmmh,,, saya rasa tidak juga,

Masih ada satu hal yang bisa saya lakukan,, ternyata:

Bukan satu atau salah satu hal, tapi satu-satunya cara:

Gini,,, tarik nafas yang panjang,,, tutup mata,,,

dengan percaya mengatakan:

"TUHAN YESUS yang memberikan hati buat saya.. Buat hati saya menjadi lebih indah,, buat hati saya menjadi lebih bercahaya, buat hati saya tempat bersemayamMu sepanjang masa,, buat hati saya mengalirkan damai sejahtera,, buat hati saya selalu tulus dan kudus, buat hati saya seperti hatiMu.. Karna saya tahu, saya ini milikMu, kehendakMu terjadilah..."

Selanjutnya?

Percaya aja!!!!!!!!!